Marknews.id, Purwokerto – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 5 Purwokerto mencatatkan kinerja positif sepanjang September 2025. Data mencatat sebanyak 331 ribu penumpang berangkat dan 327 ribu penumpang tiba di wilayah operasional ini.

Dari catatan tersebut, Stasiun Kutoarjo menempati posisi kedua sebagai stasiun dengan pergerakan penumpang terbanyak, baik untuk keberangkatan maupun kedatangan. Posisi ini sekaligus menegaskan peran vital Kutoarjo sebagai simpul transportasi yang menghubungkan kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, hingga Surabaya.

Lima Besar Stasiun Tersibuk

Sepanjang September 2025, Stasiun Purwokerto masih menjadi yang terpadat dengan jumlah keberangkatan mencapai 130.482 penumpang dan kedatangan 131.309 penumpang. Disusul Stasiun Kutoarjo dengan 41.937 penumpang berangkat dan 43.864 penumpang tiba.
Posisi berikutnya ditempati Stasiun Kroya, Kebumen, dan Gombong dengan jumlah penumpang yang juga cukup signifikan.

Komitmen “Semakin Melayani”

Pelaksana Harian Manager Humas Daop 5 Purwokerto, Imanuel Setya Budi Harwanto, menegaskan bahwa capaian tersebut merupakan hasil kerja keras seluruh tim KAI.

“Stasiun Kutoarjo menjadi titik penting dalam pergerakan penumpang. Capaian ini adalah wujud nyata dari komitmen kami dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Semangat ‘Semakin Melayani’ kami terjemahkan ke dalam kualitas operasional, ketepatan waktu, dan kenyamanan pelanggan,” ujar Imanuel.

Ia menambahkan, On Time Performance (OTP) keberangkatan di wilayah Daop 5 sepanjang September tercatat mencapai 100%, sementara OTP kedatangan sebesar 99,63%. Angka ini mencerminkan konsistensi KAI dalam menjaga keandalan layanan transportasi kereta api.

Dampak Ekonomi Lokal

Kehadiran ribuan penumpang di Stasiun Kutoarjo juga memberi efek berganda bagi perekonomian masyarakat sekitar.

“Peningkatan penumpang berarti meningkat pula aktivitas ekonomi masyarakat sekitar. Mulai dari warung makan, pedagang kaki lima, ojek, becak, hingga penginapan—semuanya merasakan dampak positifnya. Ini adalah contoh nyata bagaimana layanan kereta api turut mendukung ekonomi kerakyatan,” terang Imanuel.

Dorong Pertumbuhan Wilayah

Dengan peningkatan jumlah penumpang dan kinerja operasional yang terjaga, KAI Daop 5 Purwokerto menegaskan komitmennya untuk menghadirkan layanan transportasi yang andal dan aman. Stasiun Kutoarjo diproyeksikan akan terus berkembang sebagai simpul strategis transportasi di wilayah selatan Jawa Tengah dan DIY, sejalan dengan semangat KAI untuk terus “Semakin Melayani”.

Reporter: M Saifullah Rifat

Tag